Engkau tetap Ayahku....
Walau engkau torehkan luka mendalam didadaku
Hingga kadang perih itu masih terasa
Saat dinginnya hati merindu sentuhan kasih mu
Engkau tetap Ayahku...
Yang pernah hancurkan setiap buaian asa
Laksana buliran debu yang di terbangkan angin jaman
Mengaburkan setiap keindahan mimpi
Engkau tetap Ayahku...
Betapa pun perihnya luka itu
Namun aku yakin itu bukan mau mu
Dan Aku telah kubur semua cerita tentang masa lalu kita
Demi harapan yang terpendam
Engkau tetap Ayahku...
Ada darahmu yang mengalir di tubuhku
Ada jiwamu dalam semangat hidupku
Yang akan selalu aku banggakan di setiap langkahku
Engkau tetap Ayahku...
Seandainya aku mampu menjadi kupu-kupu
Untukmu aku akan bahagiakan
Teriring untaian doa-doa yang terucap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar